TAT, Jakarta - Seiring dengan membaiknya situasi Covid-19 di Thailand, pemerintah telah mempertimbangkan untuk melonggarkan pembatasan aktivitas yang selama ini berlangsung (fase II). Aturan ini rencananya diberlakukan pada 17 Mei mendatang di beberapa sektor bisnis dan sistem angkutan massal (termasuk BTS Skytrain).

Jarak sosial setidaknya 1,5 meter diterapkan pada antrian untuk mesin tiket dan penghitung di 17 stasiun BTS Skytrain. Frekuensi kedatangan kereta ditingkatkan pada jam-jam sibuk menjadi satu kereta setiap 2,4 menit untuk Jalur Sukhumvit dan setiap 3,45 menit untuk Jalur Silom. Namun karena tingginya jumlah penumpang, sistem hanya dapat melayani seperempat dari permintaan. Oleh karena itu, penumpang didesak untuk merencanakan perjalanan mereka ke depan agar bisa mencapai tujuan tepat waktu.

Demi kesehatan dan keselamatan, skrining demam termal thermoscan diterapkan di setiap stasiun BTS. Komuter dengan suhu 37,5 derajat C atau lebih tinggi tidak diizinkan masuk. BTS Skytrain juga mendesak para penumpang untuk melakukan langkah pencegahan berikut:

- Mencuci tangan sebelum masuk dan setelah keluar dari sistem kereta. Hand sanitizer tangan disediakan di konter check-in di setiap stasiun.

- Memakai masker wajah selama bepergian.

- Hindari menyentuh wajah (terutama hidung, mulut, dan mata) dengan tangan.

- Hindari berbicara saat bepergian di kereta.

Semua area sistem BTS Skytrain dilindungi oleh prosedur pembersihan anti-virus menggunakan semprotan desinfektan. Kereta dan kabin didesinfeksi juga dibersihkan dua kali sehari, sebelum dan sesudah beroperasi.